Satu gambar untuk memahami garis tren: Keterampilan yang wajib dimiliki trader

Apakah Anda juga pernah mengalami hal ini - melihat Grafik Candlestick dengan bingung, tidak tahu harga akan bergerak ke arah mana? Sebenarnya, para trader sudah memiliki alat yang sangat tua untuk menyelesaikan masalah ini, yang disebut garis tren.

Singkatnya, garis tren adalah garis lurus yang menghubungkan titik tertinggi atau terendah harga, digunakan untuk memberi tahu Anda apa yang sedang dilakukan pasar.

Bagaimana cara menggambar dengan benar

Tren Naik → Menghubungkan titik-titik rendah di dasar. Garis ini adalah “lantai”, dan harga biasanya akan memantul di sini. Selama harga tidak jatuh di bawah garis ini, tren naik masih hidup.

Tren Penurunan → Menghubungkan titik tertinggi. Ini adalah “langit-langit”, ketika harga ingin menembus ke atas, sering kali terhalang oleh garis ini.

Ada persyaratan ketat untuk menggambar garis: setidaknya harus ada dua titik kontak agar dapat dianggap valid. Semakin banyak titik kontak (3, 4, atau lebih), garis ini semakin dapat diandalkan, sama seperti sinyal trading Anda semakin pasti.

Bagaimana cara menggunakannya

• Konfirmasi apakah tren ada → Apakah harga memantul dari garis tren berulang kali? Ini menunjukkan bahwa tren ini masih sangat kuat.
• Cari titik beli dan jual → Jika harga menembus garis tren, kemungkinan besar tren akan berbalik. Saat ini, perlu mempertimbangkan untuk menutup posisi atau membuka posisi berlawanan.
• Penyesuaian Dinamis → Garis tren tidak diukir di atas batu. Begitu harga mulai sering menembus garis ini, itu menunjukkan bahwa tren saat ini melemah, perlu digambar ulang.

Tips Kecil

Penggunaan garis tren yang paling kuat adalah dipadukan dengan indikator lainnya. Misalnya, RSI memberi tahu Anda tentang kondisi jenuh beli dan jenuh jual, MACD memberi tahu Anda di mana momentum berada, ditambah dengan level support dan resistance dari garis tren, Anda memiliki sistem pengambilan keputusan yang lengkap.

Alat yang sederhana seringkali yang paling mudah digunakan. Daripada terpaku pada sekumpulan indikator yang rumit, lebih baik latih keterampilan ini.