Singapore Baru Saja Meluncurkan Bom Kripto—Inilah Perubahan yang Sebenarnya
30 Juni 2025: Otoritas Moneter Singapura (MAS) secara resmi memberlakukan aturan perizinan DTSP (Digital Token Service Provider), dan aturan ini lebih ketat dari yang diperkirakan banyak orang.
**Kejutannya Inti:** - Tidak ada masa transisi—jika kamu menjalankan layanan kripto yang terkait dengan Singapura (bahkan dari sofa kamu), kamu harus mendapatkan izin **segera** - "Tempat usaha" sekarang mencakup di mana pun kamu benar-benar bekerja—rumah, kedai kopi, tidak masalah - Tingkat persetujuan izin? Kurang dari 10%. Hanya 29 institusi yang memegang izin ini per akhir 2024
**Siapa yang Terkena Dampak:** - Pengembang individu, konsultan, market maker, KOL yang menulis analisis token—semuanya secara teknis membutuhkan izin - Bursa tanpa izin (CEX/DEX), proyek DeFi, penyedia dompet—dipaksa tutup atau relokasi - Model klasik "Kantor pusat Singapura + klien luar negeri" sekarang sudah mati
**Apa yang Memicu Perizinan:** Segala hal yang melibatkan transaksi token—penerbitan, penyimpanan, perdagangan, transfer, layanan staking, bahkan membantu orang lain membeli/menjual token. Konsultasi murni? Pemasaran? Itu masih abu-abu (untuk saat ini).
**Mengapa Hukuman Berat Diberlakukan:** Kasus pencucian uang "Fujian Gang" tahun 2023 (S$3 billion—kasus terbesar dalam sejarah SG) membuat regulator ketakutan. Singapura memprioritaskan perlindungan investor dan anti pencucian uang di atas keramahan terhadap kripto.
**Strategi Migrasi:** Hong Kong, Dubai, Tokyo sudah mulai mengelilingi. Harapkan gelombang relokasi tim di Q3-Q4 2025. Anggota Dewan Legislatif Hong Kong bahkan tweet tawaran rekrutmen.
**Intinya:** Jika kamu menjalankan layanan kripto dari wilayah Singapura: ajukan izin SEKARANG, restrukturisasi bisnis kamu, atau tinggalkan. MAS tidak main-main—mereka sebenarnya sudah memberi sinyal ini selama lebih dari 3 tahun (FMA disahkan April 2022). Kebanyakan orang hanya tidak memperhatikan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Singapore Baru Saja Meluncurkan Bom Kripto—Inilah Perubahan yang Sebenarnya
30 Juni 2025: Otoritas Moneter Singapura (MAS) secara resmi memberlakukan aturan perizinan DTSP (Digital Token Service Provider), dan aturan ini lebih ketat dari yang diperkirakan banyak orang.
**Kejutannya Inti:**
- Tidak ada masa transisi—jika kamu menjalankan layanan kripto yang terkait dengan Singapura (bahkan dari sofa kamu), kamu harus mendapatkan izin **segera**
- "Tempat usaha" sekarang mencakup di mana pun kamu benar-benar bekerja—rumah, kedai kopi, tidak masalah
- Tingkat persetujuan izin? Kurang dari 10%. Hanya 29 institusi yang memegang izin ini per akhir 2024
**Siapa yang Terkena Dampak:**
- Pengembang individu, konsultan, market maker, KOL yang menulis analisis token—semuanya secara teknis membutuhkan izin
- Bursa tanpa izin (CEX/DEX), proyek DeFi, penyedia dompet—dipaksa tutup atau relokasi
- Model klasik "Kantor pusat Singapura + klien luar negeri" sekarang sudah mati
**Apa yang Memicu Perizinan:**
Segala hal yang melibatkan transaksi token—penerbitan, penyimpanan, perdagangan, transfer, layanan staking, bahkan membantu orang lain membeli/menjual token. Konsultasi murni? Pemasaran? Itu masih abu-abu (untuk saat ini).
**Mengapa Hukuman Berat Diberlakukan:**
Kasus pencucian uang "Fujian Gang" tahun 2023 (S$3 billion—kasus terbesar dalam sejarah SG) membuat regulator ketakutan. Singapura memprioritaskan perlindungan investor dan anti pencucian uang di atas keramahan terhadap kripto.
**Strategi Migrasi:**
Hong Kong, Dubai, Tokyo sudah mulai mengelilingi. Harapkan gelombang relokasi tim di Q3-Q4 2025. Anggota Dewan Legislatif Hong Kong bahkan tweet tawaran rekrutmen.
**Intinya:**
Jika kamu menjalankan layanan kripto dari wilayah Singapura: ajukan izin SEKARANG, restrukturisasi bisnis kamu, atau tinggalkan. MAS tidak main-main—mereka sebenarnya sudah memberi sinyal ini selama lebih dari 3 tahun (FMA disahkan April 2022). Kebanyakan orang hanya tidak memperhatikan.