1. Strategi Stop Loss Tegas Berlaku untuk trader spekulatif jangka pendek, ketika pasar terus melemah, segera tutup posisi dan keluar untuk menghindari kerugian yang semakin membesar. Dalam tren bearish, semakin lama posisi dipegang, semakin tinggi risiko potensial, stop loss tepat waktu adalah kunci untuk mengendalikan kerugian.
2. Strategi Tukar dan Perbaikan Posisi Tutup posisi yang terjebak dengan stop loss, lalu saat harga kembali turun ke kisaran yang lebih rendah, lakukan pembelian kembali untuk menutupi kerugian sebelumnya melalui selisih harga, secara bertahap menurunkan biaya pembebasan.
3. Strategi Meratakan Kerugian ke Bawah Selama penurunan pasar, secara bertahap menambah posisi beli untuk meratakan biaya keseluruhan posisi, menunggu kenaikan pasar berikutnya untuk meraih keuntungan. Perlu diperhatikan, strategi ini hanya berlaku jika kondisi pasar belum mengalami perubahan mendasar atau tren berbalik dari bullish ke bearish, jika tidak, bisa menyebabkan kerugian terus membesar.
4. Strategi Menunggu dan Mengamati Posisi Merupakan pendekatan pasif "tidak menjual dan tidak rugi", jika posisi terjebak dan tidak terburu-buru untuk melikuidasi, bisa memilih untuk tetap memegang dan mengamati. Logika utamanya adalah, selama belum menutup posisi secara nyata, kerugian di buku tetap bersifat floating, dan masih ada peluang pasar rebound untuk membebaskan posisi.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Strategi Empat Inti untuk Membebaskan Aset Kripto
1. Strategi Stop Loss Tegas
Berlaku untuk trader spekulatif jangka pendek, ketika pasar terus melemah, segera tutup posisi dan keluar untuk menghindari kerugian yang semakin membesar. Dalam tren bearish, semakin lama posisi dipegang, semakin tinggi risiko potensial, stop loss tepat waktu adalah kunci untuk mengendalikan kerugian.
2. Strategi Tukar dan Perbaikan Posisi
Tutup posisi yang terjebak dengan stop loss, lalu saat harga kembali turun ke kisaran yang lebih rendah, lakukan pembelian kembali untuk menutupi kerugian sebelumnya melalui selisih harga, secara bertahap menurunkan biaya pembebasan.
3. Strategi Meratakan Kerugian ke Bawah
Selama penurunan pasar, secara bertahap menambah posisi beli untuk meratakan biaya keseluruhan posisi, menunggu kenaikan pasar berikutnya untuk meraih keuntungan. Perlu diperhatikan, strategi ini hanya berlaku jika kondisi pasar belum mengalami perubahan mendasar atau tren berbalik dari bullish ke bearish, jika tidak, bisa menyebabkan kerugian terus membesar.
4. Strategi Menunggu dan Mengamati Posisi
Merupakan pendekatan pasif "tidak menjual dan tidak rugi", jika posisi terjebak dan tidak terburu-buru untuk melikuidasi, bisa memilih untuk tetap memegang dan mengamati. Logika utamanya adalah, selama belum menutup posisi secara nyata, kerugian di buku tetap bersifat floating, dan masih ada peluang pasar rebound untuk membebaskan posisi.