Setelah 6 tahun jatuh bangun di dunia kripto, inilah 12 pelajaran berharga yang saya pelajari dengan biaya jutaan.

Penulis: Miles Deutscher｜Disusun oleh: Foresight News

Setelah 6 tahun berkecimpung di pasar kripto, pernah untung jutaan, juga rugi jutaan, pernah bikin proyek, mengalami semua lonjakan dan kejatuhan yang bisa dibayangkan. Artikel ini berisi 12 pelajaran keras yang saya dapatkan dengan uang sungguhan—semoga setelah membaca ini, kamu bisa menghindari banyak jebakan.

Part 1: Prinsip Dasar Pemula

Pelajaran 1: Fokus di satu bidang, jangan semua dicoba

Ada ribuan cara menghasilkan uang di dunia kripto, tapi kamu harus menemukan jalanmu sendiri. Di 2020-2021 saya fokus habis-habisan di DeFi: mining, eksplorasi ekosistem berbagai chain, arbitrase governance… Cara ini jauh lebih efektif dibanding mencoba kontrak, sniping, atau airdrop sekaligus.

Satu keahlian yang dikuasai lebih baik dari serba bisa tapi setengah-setengah.

Pelajaran 2: Temukan keunggulanmu, dan pegang erat-erat

Trader terbaik punya “gaya bertarung” yang jelas—mungkin dari segi kecepatan, ketajaman analisis, mental yang tenang, risk management kuat, atau jaringan luas. Temukan keunggulanmu, lalu all-in di situ.

Pelajaran 3: Jangan beli koin yang tidak kamu pahami, meski FOMO

Banyak orang lihat koin melejit, langsung masuk tanpa baca whitepaper. Hasilnya? Cut loss. Di dunia kripto yang volatilitasnya tinggi, keyakinan tanpa pemahaman tidak akan bertahan lama.

Pelajaran 4: Narasi > Fundamental

BTC mungkin fundamentalnya biasa saja, tapi komunitas solid, narasi kuat, uang mengalir masuk—harga tetap melesat. Sebaliknya, tim sehebat apapun, model sebaik apapun, kalau tak ada yang peduli, tetap saja percuma.

Ini bukan soal investasi, tapi soal persaingan atensi.

Part II: Eksekusi

Pelajaran 5: Trading tanpa rencana = bunuh diri

Sebelum masuk, tanyakan pada diri sendiri: Mau hold jangka panjang atau cari untung jangka pendek? Target profit berapa? Cut loss di harga berapa? Level teknikal dan fundamental di mana?

Punya rencana ≠ pasti untung, tapi tanpa rencana = pasti rugi.

Pelajaran 6: Besaran posisi menentukan hidup mati

Ini kesalahan paling umum. Kamu mungkin pilih koin yang benar, timing tepat, tapi kalau posisi terlalu besar, sekali drop langsung habis.

Tentukan persentase risiko per trade sesuai toleransi risiko (misal 2-5% dari saldo), dan disiplin eksekusi.

Pelajaran 7: Biarkan koin yang untung terus berjalan, cepat cut loss yang rugi

Kesalahan umum: Baru untung 30% di koin bagus sudah dijual, lalu lompat ke koin lemah… Ini malah menghambat keuntunganmu sendiri.

Di kripto, momentum adalah segalanya. Ikuti tren selama mungkin, dan cepat cut loss jika salah.

Part III: Manajemen Aset Lanjutan

Pelajaran 8: Alat yang dipakai harus naik level sesuai tahap

Tools yang saya pakai waktu mengumpulkan $10.000 pertama, beda jauh dengan yang saya pakai saat mengelola jutaan dolar. Modal kecil punya kelebihan—bisa masuk koin likuiditas rendah, dapat premium likuiditas. Kalau whale yang main begini, malah rugi.

Airdrop farming, arbitrase, koin market cap kecil—ini taman bermain modal kecil.

Pelajaran 9: Fokuskan kekuatan di 5-10 posisi inti

Diversifikasi memang melindungi kekayaan, tapi terlalu banyak malah membebani. Saran saya: pegang 5-10 koin inti yang benar-benar bisa kamu pantau. Portofolio 20-30 koin dalam sebulan, kamu pasti akan ketinggalan info.

Kalau mau spekulasi, pisahkan: dana inti (80-90%), dana judi (10-20%).

Pelajaran 10: Pada akhirnya, semua harus ditukar ke BTC

Ingat kerangka ini: Altcoin untuk sumber penghasilan, lalu akumulasi BTC secara konsisten. Mindset ini mengubah cara pengambilan keputusan—kamu akan selalu melihat pergerakan BTC, mengukur risiko dengan BTC, dan mengikuti dampak makro pada BTC.

Mindset ini saja sudah meningkatkan risk management-mu satu level.

Pelajaran 11: Saat harga naik, jual sebagian

Di cycle sebelumnya saya melakukan kesalahan: sudah untung, tapi uang didiamkan di exchange, akhirnya masuk lagi semua. Cara yang benar: Altcoin naik di bull market → segera ambil profit → tarik USDT ke fiat (benar-benar mengunci profit) atau pindahkan ke cold wallet (biar tidak tergoda )).

Pelajaran 12: Gunakan AI untuk temukan blind spot-mu

Catat seluruh jurnal trading—bisa lewat Twitter, Notion, Google Docs, apa saja. Lalu minta AI analisa, biar dia temukan pola trading dan celah risiko kamu.

Di zero-sum game, setiap keunggulan itu sangat berharga. Mereka yang tidak pakai data + AI sudah ketinggalan.

Kesimpulan inti: Tidak ada jalan pintas untuk untung di kripto, tapi ada kerangka kerja. Temukan gaya mainmu, disiplin eksekusi, terus evaluasi—itulah seluruh rahasia menuju kekayaan.