Pegang token tapi tidak berani gerak? Takut jual lalu ketinggalan, tapi dibiarkan juga tidak menghasilkan? Baru-baru ini ada proyek yang sedang mengembangkan infrastruktur agunan universal, idenya cukup liar—segala macam aset bisa dijadikan agunan untuk mendapatkan likuiditas.



Jenis agunan yang mereka terima sangat beragam. Token digital sudah pasti, bahkan aset dunia nyata yang ditokenisasi pun diterima—hak atas properti, sertifikat obligasi, semua instrumen keuangan tradisional bisa dimasukkan ke pool. Aset yang selama ini hanya tidur di wallet, akhirnya punya tempat untuk dimanfaatkan kembali.

Mekanisme intinya adalah over-collateralized untuk menerbitkan synthetic dollar USDf. Kamu simpan aset, tidak perlu jual rugi, sudah bisa dapat likuiditas stabil. Desain seperti ini sangat ramah untuk holder jangka panjang—tetap punya potensi kenaikan aset, tapi kebutuhan dana jangka pendek juga terpenuhi. Istilahnya, ingin dua-duanya, akhirnya bisa didapat.

Timnya juga mumpuni. Beberapa founder sudah lama berkecimpung di dunia keuangan on-chain, katanya sudah ada institusi yang aktif menawarkan kerja sama. Kemampuan mengintegrasikan berbagai sumber daya seperti ini, jelas jadi nilai tambah besar.

Ambisi ekosistemnya juga besar. Saat ini fokus pada agunan aset utama, ke depannya mau masukkan kategori baru seperti hak kekayaan intelektual dan karbon credit. Bayangkan saja, suatu hari kamu bisa pakai sertifikat paten atau kuota emisi karbon untuk ditukar stablecoin, rasanya seperti adegan film fiksi ilmiah.

Keamanan juga diperhatikan baik-baik. Over-collateralized jadi lini pertahanan utama, kodenya sudah diaudit tiga kali secara independen, model risk control memantau market secara real time. Sebelum likuidasi, user dikasih masa buffer, jadi tidak serta-merta dilikuidasi begitu saja. Detail seperti ini bikin user jadi lebih tenang.

Desain USDf juga penuh siasat. Collateral ratio-nya tidak kaku, bisa berubah sesuai kondisi pasar. Saat pasar volatil, sistem otomatis memperketat ambang keamanan, jadi aset seperti diberi perlindungan ekstra.

Contoh nyata: kamu punya NFT lukisan masterpiece yang sudah ditokenisasi, biasanya cuma bisa disimpan sambil menunggu naik harga. Sekarang, masukkan ke pool agunan, langsung bisa generate USDf untuk investasi lain. Sambil menikmati karya seni, uang tetap berputar—sensasinya unik.

Komunitasnya juga cepat tumbuh. Ada yang pamer portofolio agunan di forum—70% token bluechip plus 30% obligasi tokenisasi, dapat imbal hasil sekaligus mengurangi volatilitas. Ada juga yang eksplorasi fitur turunan USDf, misal diintegrasikan ke protokol lending sebagai underlying asset, atau dipakai langsung untuk settlement pembayaran lintas negara. Diskusi organik seperti ini, justru lebih meyakinkan daripada promosi resmi.

Strategi ekspansi juga matang. Tidak langsung all in semua jenis aset, tapi mulai dari yang utama, baru perlahan masuk ke segmen RWA lainnya. Pola bertahap seperti ini justru lebih meyakinkan.

Ekosistem partner sudah mulai bergerak. Ada protokol lending yang mau integrasi USDf sebagai agunan dasar, ada payment tool yang ingin pakai sebagai mata uang settlement. Efek jaringan sudah mulai terbangun—begitu cukup padat, akan terjadi lompatan besar.

Transparansi juga terjaga. Tim rutin publikasi bukti cadangan, user bisa cek distribusi agunan secara real time. Keterbukaan seperti ini jelas lebih baik daripada proyek yang serba tertutup.

Dibanding proses agunan di keuangan tradisional, on-chain jauh lebih efisien. Upload bukti aset, set parameter, tunggu USDf masuk—semua selesai dalam sepuluh menit. Tidak perlu ke bank isi dokumen dan stempel, tidak perlu menunggu berhari-hari untuk persetujuan.

Saat komunitas voting jenis agunan baru, ada yang mengusulkan hak pendapatan energi hijau. Ide yang relevan dan futuristik seperti ini jadi bukti ekosistemnya hidup. Bukan sekadar ikut aturan, tapi benar-benar bersama membentuk masa depan.

Sebenarnya, mereka sedang membuka jalur nilai antara dunia nyata dan blockchain. Dulu, on-chain dan off-chain seperti dua dunia paralel, aset sulit menyeberang. Sekarang, RWA bisa langsung diagunkan untuk likuiditas on-chain—begitu jembatan terpasang, imajinasi makin luas.

Yang paling berkesan bagi saya bukan teknologinya yang canggih, tapi logika produk yang sangat manusiawi. Tim paham, user tidak ingin cepat kaya semalam, tapi ingin peluang hasil yang stabil. Tanpa gimmick, urusan agunan dikerjakan sungguh-sungguh.

Jika ke depan bisa benar-benar menghubungkan aset global, secara teori petani Afrika pun bisa mengagunkan hasil panennya untuk pinjam USDf. Potensi keuangan inklusif seperti ini, jauh lebih menggugah daripada narasi besar manapun.

Dari testnet ke mainnet, dari satu jenis aset ke multi-collateral, setiap milestone membuktikan eksekusi timnya. Langkah bertahap seperti ini, di dunia kripto yang serba instan malah jadi nilai lebih.

Mereka tidak berkoar-koar ingin mendisrupsi keuangan tradisional, tapi lewat produk justru mendefinisikan ulang batas agunan: dari tools khusus segelintir orang, menjadi infrastruktur yang bisa dipakai semua orang. Inovasi bertahap seperti ini seringkali lebih bertahan lama daripada yang radikal.

Setiap kali ada pengumuman agunan baru, rasanya seperti kabar gembira dari teman lama—satu kepingan puzzle lagi terpasang. Wilayah finansial on-chain ini pelan-pelan sedang dibuka.

Saat agunan menembus batas, yield dan likuiditas tidak lagi saling meniadakan, mungkin keuangan on-chain benar-benar akan memasuki babak baru. Minimal, arah ke sana sudah mulai menyala.

Melihat semakin banyak orang sadar bahwa agunan bisa menghasilkan tanpa kehilangan aset, begitu pola pikir ini jadi konsensus, bisa jadi lanskap DeFi akan dirombak total. Kita tunggu saja.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • 4
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
PuzzledScholarvip
· 12-08 21:53
Tunggu, ini memang yang selama ini saya cari? Tidak perlu cut loss tapi tetap bisa menghasilkan likuiditas?
Lihat AsliBalas0
rekt_but_vibingvip
· 12-08 21:32
Kedengarannya bagus, tapi tetap harus melihat TVL yang sebenarnya, omong kosong bisa dikatakan siapa saja.
Lihat AsliBalas0
FOMOmonstervip
· 12-08 21:28
Lagi-lagi skema "dapat uang sambil tiduran" seperti ini, sadar dong teman-teman.
Lihat AsliBalas0
WalletDoomsDayvip
· 12-08 21:24
Akhirnya ada yang benar-benar memahami soal staking ini, tidak perlu jual koin tapi tetap bisa menghasilkan uang, benar-benar luar biasa.
Lihat AsliBalas0
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)